60 Kosakata Bahasa Indonesia dalam KBBI yang Jarang Diketahui

PIKIRAN RAKYAT – Bahasa Indonesia merupakan bahasa nasional yang menyatukan masyarakat dari Sabang sampai Merauke.

Sebagai orang Indonesia, sudah sewajarnya mengenal setiap kosakata atau perbendaharaan kata dalam bahasa Indonesia.

Namun, ternyata banyak masyarakat yang kurang familiar terhadap kosakata tertentu. Hal itu disebabkan kosakata tersebut hampir tidak pernah digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Kosakata yang jarang diketahui itu terdaftar dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Biasanya kata tersebut lumrah digunakan sebagai diksi dalam karya sastra, seperti puisi.

Menurut KBBI, diksi adalah pilihan kata yang tepat dan selaras penggunaannya untuk mengungkapkan gagasan sehingga diperoleh efek tertentu seperti yang diharapkan.

Diksi dalam karya sastra umumnya mengandung unsur keindahan dan tidak semua masyarakat memahami maknanya. Tidak heran kosakata tersebut jarang diketahui masyarakat.

Berikut ini 60 kosakata bahasa Indonesia dalam KBBI yang jarang diketahui masyarakat.

1. Adiwidia: pengetahuan yang paling tinggi
2. Aksa: jauh
3. Ancala: gunung
4. Andala: laut yang sangat dalam
5. Amerta: abadi

6. Asmaraloka: dunia cinta kasih
7. Asrar: rahasia
8. Atma: jiwa
9. Ayar: air
10. Bahtera: perahu, kapal

11. Baskara: matahari
12. Bena: menarik untuk diperhatikan, patut indahkan, ombak, air pasang
13. Bernas: berisi penuh, dapat dipercaya
14. Buana: dunia, jagat, benua
15. Bumantara: angkasa

16. Candala: rendah diri, hina, nista
17. Daksa: tubuh
18. Daga: perbuatan menentang, haus
19. Dera: pukulan
20. Distraksi: mengalihkan perhatian

21. Eskalasi: kenaikan, pertambahan
22. Faktitius: rekaan, buatan, perbuatan yang disengaja
23. Gapah: cekatan, tangkas
24. Gala: pesta, perayaan
25. Hirap: hilang

26. Jatmika: selalu sopan santun
27. Jenggala: hutan, rimba
28. Kalis: suci, bersih, murni
29. Kama: cinta, nafsu, kesenangan, kerinduan
30. Karsa: kehendak, niat

31. Lakara: perahu kecil
32. Lembayung: warna merah bercampur ungu
33. Loka: dunia, tempat
34. Mahligai: istana
35. Masygul: sedih, murung

36. Mega: awan
37. Menaki: menentang, membantah
38. Merapah: menjelajah, mengembara
39. Nestapa: penyesalan, sedih, susah hati
40. Nirmala: tanpa cacat, bersih, suci

41. Pitarah: nenek moyang
42. Rahayu: selamat, tenteram
43. Redum : suram, redup, mendung
44. Relikui: benda keramat
45. Rinai: gerimis, rintik-rintik

46. Romansa: percintaan
47. Rona: cahaya muka
48. Sadrah: pasrah
49. Sahaja: apa adanya
50. Sangkil: sampai, berdaya guna, efisien

51. Sempena: berkat, mimpi
52. Senandika : firasat, konflik batin yang paling dalam, wacana dengan diri sendiri dalam drama untuk mengungkapkan perasaan
53. Sujana: bijaksana, pandai
54. Temaram: remang-remang
55. Umbu: leluhur, nenek moyang

56. Visus: daya lihat, ketajaman penglihatan
57. Wastu: rumah besar
58. Widiwasa: Tuhan Yang Maha Esa
59. Winaya: pendidikan, tuntunan
60. Yuwana: muda, anak-anak.***

Sumber dari : pikiran-rakyat.com 29 Maret 2022